Luwu Timur,kananews.net – Bagi masyarakat yang beraktifitas di kota-kota besar seperti Makassar atau Jakarta ataupun kota-kota besar lainnya, berlibur ke desa merupakan yang sangat asyik sambil menikmati suasana alam yang asri.
Hal tersebut menjadi tradisi tahunan buat masyarakat yang merantau ke kota-kota besar, di tahun ini jurnalis kananews.net berlibur ke Kabupaten Luwu timur tepatnya di kecamatan Burau desa Lambara harapan.
Selama di desa tersebut kurang lebih sepekan kami mengunjungi daerah perkebunan dan persawahan yang ada di Pembagian dan Unit lima.
Waktu yang kami tempu kurang lebih setengah jam untuk sampai ke Unit lima dengan penu perjuangan melewati Lereng-Lereng gunung, yang dikelilingi pohon-pohon merica yang jalanannya beralaskan tanah merah dan sangat licin saat dilalui oleh roda 2.
Syahid selaku petani merica saat berbincang dengan kananews.net menuturkan: kebun yang saya kerja ada sekitar tiga hektar dan ditanami semua merica hingga detik ini sudah membuahkan hasil.
“Alhamdulillah berkat dukungan keluarga dan sahabat seperjuangan kebun ini sudah membuahkan hasil, sekarang tantangannya adalah merawat tanaman-tanaman ini yang memerlukan semangat dan kerja keras agar tanaman ini tidak gampang mati dengan cara menyemprot hama dan rumputnya,” jelas Syahid pada Sabtu 5 April/2025 kemarin.
Takk hanya itu, Syahid juga menambahkan tidak hanya di semprot hama dan rerumputannya, merica juga perlu dipupuk dan dibajak agar kelihatan indah dipandang dan tumbuh dengan sempurna.
“Merica ini merupakan tumbuhan yang unik pasalnya jika sudah tua umurnya lalu dia mati baru kita melakukan reboisasi di tempat yang sama maka sulit untuk tumbuh,” sambungnya.
Diakhir kunjungan, kami berkeliling kebun sambil menympprot rumput yang tumbuh di sekeliling merica.