Makassar, kananews.net – Seorang Mahasiswi di Makassar ditangkap Polisi usai habisi nyawa neneknya, sebelum menghabisi nyawanya, Vivi (19) menjalankan akal liciknya.
Akal licik itu ia lakukan agar pacarnya, Asrul (19) ingin membantunya saat menghabisi nyawa Tarima (66)) yang merupakan nenek dari Vivi.
Dikatakan Devi, hal tersebut dilakukan mahasiswi semester empat Fakultas Hukum salah satu kampus swasta di Makassar itu beberapa hari sebelum kejadian.
“Beberapa hari sebelum kejadian, pelaku mengajak pacarnya untuk melakukan pembunuhan kepada korban,” ujar Devi saat menggelar ekspose, Kamis (6/6/2024).
Devi menceritakan, saat itu Vivi mengajak Asrul untuk menemaninya ke rumah Tarima untuk menagih utang sebanyak Rp80 juta sebagai modusnya.
“Ini iming-iming Vivi agar pacarnya mau ikut melakukan pembunuhan, awalnya Asrul menolak ,” ucapnya.
Sampai pada Senin (3/6/2024) sekitar pukul 23.00 Wita, Vivi mengajak pacarnya untuk menghabisi nyawa Tarima.
“Mengajak untuk mengantar ke rumah korban. Kemudian Asrul diminta pulang terlebih dahulu. Setelah itu, Asrul diminta datang kembali ketika korban sudah tidur. Sekitar pukul 02.00 Wita,” tukasnya.
Sebelum melancarkan aksinya, Vivi terlebih dahulu memastikan bahwa Tarima betul-betul sudah tidur lelap.
“Asrul menunggu di luar. Kemudian di WA untuk masuk, di situ Vivi membekap wajah korban dengan bantal sementara Asrul memegang tangan korban,” Devi menuturkan.
Adapun Asrul, kata Devi, mengambil remote AC dan menggunakannya untuk memukul kepala korban secara berkali-kali.
“Remote AC dipakai memukul beberapa kali ke kepala korban. Asrul kemudian memastikan korban meninggal dengan mengecek nadinya,” jelasnya. (*)