Pangkep, kananews.net – Di tengah duka yang ditimbulkan oleh bencana alam di Sulawesi Selatan, Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Pangkep dan Lazismu Pangkep telah menjadi pelita harapan. Dengan tangkas dan penuh semangat kebersamaan, mereka telah memprakarsai penggalangan dana sebagai bentuk solidaritas nyata untuk korban banjir dan longsor yang melanda daerah tersebut.
Mengambil inisiatif, AMM Pangkep menggelar aksi penggalangan dana di jantung Kota Pangkep, mengajak warga dan pengguna jalan untuk berbagi kasih. Aksi yang dilaksanakan pada tanggal 11-12 Mei 2024 ini mencerminkan dedikasi AMM Pangkep dalam mendukung dan berempati dengan mereka yang sedang berduka.
Khairul Umma, koordinator aksi, menyampaikan penghargaan kepada aparat kepolisian yang telah memberikan izin untuk pelaksanaan aksi ini. “Kami percaya, tidak ada yang kecil dalam berbagi. Setiap sumbangan adalah langkah besar bagi mereka yang saat ini berjuang,” tuturnya dengan penuh rasa syukur.
Dana yang berhasil dikumpulkan akan disalurkan melalui Lazismu wilayah, dengan komitmen bahwa setiap bantuan akan diberikan kepada yang memang memerlukannya. Lazismu Pangkep juga telah membuka posko bantuan, menerima segala jenis sumbangan yang akan sangat berarti bagi para korban.
Kasri, ketua Lazismu Pangkep, mengucapkan terima kasih yang mendalam kepada semua yang telah berkontribusi. “Kami meminta maaf atas segala ketidaknyamanan yang mungkin terjadi. Aksi ini adalah wujud nyata dari semangat gotong royong yang kita junjung tinggi,” ucapnya.
Aksi ini bukan sekadar respons terhadap bencana, melainkan sebuah pernyataan bahwa di Sulawesi Selatan, solidaritas dan kepedulian adalah nilai yang tak lekang oleh waktu, menjadi dasar bagi kita semua untuk saling membantu dan menguatkan di kala sulit. (*)