Makassar, kanannews.net – Puluhan Sekolah Luar Biasa (SLB) se-Sulawesi Selatan mengikuti PEPARPEDA (Pekan Paralimpik Pelajar Daerah). Kegiatan ini terlaksana sejak 3 hingga 5 Agustus 2022 di Gedung Olahraga (GOR) Sudiang.
Dalam kegiatan ini turut hadir kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sulawesi Selatan Andi Arwin Azis, S.STP, MM. dan Asisten I Bidang Pemerintahan pemerintah provinsi Sulawesi Selatan H. Andi Aslam Patonangi, SH. M.Si. sekaligus membuka Pekan Paralimpik Pelajar Daerah dengan resmi.
Showdown Atletik, Catur, Renang, Bulu Tangkis dan Tenis Meja yang menjadi perlombaan dalam Event ini.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (DISPORA) Sulawesi Selatan, Andi Arwin Azis, S.STP, MM. Dalam sambutannya mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Kabupaten Kota yang mengirimkan utusannya untuk mengikuti Pekan Paralimpik Pelajar Daerah tahun 2022.
“Kita berharap semoga tahun-tahun berikutnya kabupaten kota se-sulawesi selatan dapat mengirimkan utusannya untuk mengikuti kejuaraan yang sama ditahun berikutnya.
Kita berharap bagi kabupaten kota yang belum berkesempatan tahun ini bisa mengikuti kejuaraan Pekan Paralimpik tahun berikutnya, dan tentunya memenuhi kebutuhan anggaranya dalam rangka mendukung operasional pelaksanaan kegiatan Pekan Paralimpik yang akan datang.”
Dilain sisi Andi Aslam Patonangi, SH. M.Si. dalam sambutanya mengungkapkan: “Pembinaan Olahraga sebagai upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia dapat dilakukan melalui jalan tingkat formal maupun non formal, olahraga merupakan aset dan instrumen nasional untuk membangun bangsa, dalam arti sebagai bagian serta alat pejuang untuk membentuk karakter bangsa, sistem pembinaan dan pengembangan olahraga yang kita miliki dirasakan belum optimal sehingga dianggap perlu untuk membangun komitmen bersama antara pemerintah provinsi, kabupaten kota serta Stakeholder terkait untuk terus menerus melakukan pembinaan secara terencana, berjenjang, dan berkelanjutan bagi atlet usia dini, sampai dengan usia pelajar yang disesuaikan dengan perkembangan dan kemajuan yang sama, Ditinjau dari Iptek Olahraga agar pemilih Olahraga Pelajar dapat berjalan lebih produktif, efektif dan efisien.”
Tak hanya sampai di situ Sekertaris NPC (National Paralympic Committee) Sulawesi Selatan Amang Alleng mengungkapkan: “Di tahun ini NPC SULSEL baru tahun ini dilibatkan dalam kepanitiaan bagian Teknis, untuk pelaksanaan PEPARPEDA kali ini para peserta tidak dibatasi umur yang penting masih usia pelajar.”

Lebih lanjut Ia mengungkapkan, “Saya berharap dengan adanya kegiatan ini pemerinta kabupaten kota agar lebih memperhatikan kegiatan ini agar bisa bersinergi dengan National Paralympic Committee Sulawesi Selatan.”