kananews.net – Buka puasa bersama keluarga merupakan momen yang selalu dinantikan saat bulan Ramadan. Namun momen ini kerap terlewat, salah satu sebabnya karena terjebak macet saat pulang kerja.
Para pengendara harus berbuka puasa di dalam mobil. Berikut kami akan menyajikan tips buka puasa di dalam mobil agar aman dan nyaman dilansir dari laman Wuling Indonesia pada Senin (28/3/2022).
Terjebak kemacetan saat menjelang berbuka puasa memang cukup meresahkan. Namun jika sudah langganan kena macet sepulang kerja atau keperluan lain, sudah seharusnya setiap pengendara membawa bekal dari rumah.
Usahakan membawa bekal yang menyehatkan kaya akan kandungan nutrisi lengkap. Seperti kurma dan jangan lupa minuman ringan. Namun sangat tidak disarankan membawa makanan berat, seperti nasi dan lauknya.
Selanjutnya, jangan lupa juga untuk mendengarkan radio. Bukan hanya sebagai media hiburan, radio juga berguna untuk sumber informasi, serta pengingat waktu berbuka. Usahakan untuk mempersiapkan radio atau pengingat azan sebelum berkendara. Sehingga saat berkendara tetap bisa fokus dengan kondisi jalan di depan.
Saat berbuka puasa ada baiknya menepi terlebih dahulu. Sebab mengemudi sambil makan melanggar aturan lalu lintas dan sangat membahayakan. Sebisa mungkin untuk tidak menepi sembarangan. Cari tempat kosong yang sekiranya tak mengganggu pengguna jalan lain. Jikapun terjebak kemacetan, usahakan menyantap kudapan berbuka puasa sambil berkendara dengan berhati-hati.
Jangan lupa juga perlengkapan kebersihan, siapkan hand sanitizer atau tisu basah. Perlengkapan ini sangat membantu setelah pengendara berbuka puasa. Selain itu, siapkan tempat sampah kecil untuk membuang sisa-sisa makanan serta bungkusnya. Setelah sampai di rumah segera buang sampah yang ada agar tak membuat kabin mobil kotor.
Karena ini merupakan momen yang dinantikan saat ramadan, erkadang ada pengendara yang nekat ngebut demi bisa buka puasa dengan keluarga di rumah atau restoran. Tentu hal seperti ini harus dihindari, sebab sangat membahayakan. Saat berkendara harus fokus agar bisa tetap waspada dengan kondisi di sekitarnya. (*)