Eks Ketum Pikom IMM Ibnu Sina Anggap DPD IMM Kepulauan Riau Gagal, Ini Alasannya

ByTS80

Mar 31, 2022
Bagikan :

kananews.net – Noprizal, eks ketua umum Pimpinan Komisariat (Pikom) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Buya Hamka Ibnu Sina anggap Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IMM Kepulauan Riau gagal konsolidasikan organisasi.

“Saya menilai dan rasa perlu bicara dalam hal ini karena persoalan kaderisasi dan regenerasi IMM kedepan. Dengan ini saya melihat dan serta telah dilaksanakannya muktamar IMM ke-XIX pada 21-23-2021 di Kendari, maka seluruh Pimpinan Daerah wajib melaksanakam Musyawarah Daerah (MUSYDA) termasuk di Kepulauan Riau,” terang Noprizal.

Lanjut dia katakan, hingga hari ini belum ada titik terang, dan masih abu-abu dari DPD IMM untuk melaksanakan aturan dan amanah organisasi tersebut.

“Maka dengan keterbukaan informasi dan demi jalannya roda organisasi dan konsolidasi organisasi yang baik saya meminta beberapa hal kepda pemangku kepentingan yang adalah dewan pimpinan pusat,” lanjutnya.

Noprizal menambahkan pemangku kepentingan harus mengambil langkah kongkrit terhadap persoalan ini, Pimpinan Cabang dan Komisariat se-kepulauan Riau mesti mengambil sikap, selanjutnya jika DPD IMM Kepulauan Riau tidak mampu melaksanakan maka saya berharap dengan aturan yang ada segera dilaksanakan karateker, atau MUSLUB dan seluruh cabang dan komisariat tentu terlibat dalam hal ini.

“IMM adalah organisasi kader maka tidak boleh berkutat pada urusan kepentigan kelompok saja kemarin pada 12-14 Februari 2022 telah di agendakan namun ditunda, kemudian ternilai ada unsur kesengajaan dengan rasa cinta dan hormat saya berharap seluruh kader imm kepulauan riau sadar akan aturan dan mengerti menjalankan aturan untuk imm lebih jaya dan nyata di kepulauan riau terkhusus di kota Batam, tambahnya.

Lebih lanjut Nopri katakan, banyak persoalan dan permasalahan bangsa ini perlu kita benahi bersama. Jadi tidak mungkin kita bicara kampus, daerah ataupun indonesia jika di dalam rumah kita saja kita tidak mampu untuk berbenah.

By TS80